www.shutterstock.com
Ilustrasi tidur
|
Masyarakat modern semakin berkurang waktu tidurnya. Penelitian Wehr telah membuktikan bahwa dalam lingkungan tanpa penunjuk waktu, kita akan tidur 7-8 jam setiap malamnya.
Sayangnya, denyut kehidupan modern tak mengizinkan itu. Masyarakat terbiasa terpapar cahaya terang dan saling terhubung 24 jam tanpa henti. Bola lampu, listrik, komputer, internet, hingga ponsel pintar adalah temuan-temuan manusia yang menggeser kebiasaan tidur kita.
Namun, kita masih butuh tidur! Berikut saya jabarkan sedikit pengetahuan tentang tidur.
1. Tidur adalah salah satu sains yang terbaru.
Hingga tahun 50-an saat tidur dianggap sebagai saat tak aktif, tak ada yang terjadi saat tidur. Dokter pun beranggapan bahwa saat tidur adalah saat yang aman karena pasiennya tampak tidur damai, bebas dari rasa sakit. Tapi, kenyataannya tidak demikian. Sejak ditemukannya tidur rapid eye movements (REM), kita tahu bahwa gelombang otak tidur bisa sangat aktif seperti saat kita terjaga. Demikian juga dengan sumber penyakit. Ternyata banyak sumber penyakit yang disebabkan oleh berbagai penyakit tidur.
2. Kurang tidur bikin Anda gemuk!
Ya, mengantuk ternyata membuat sistem metabolisme kita terganggu. Hormon-hormon yang mengatur nafsu makan berubah keseimbangannya hingga kita cenderung lapar. Celakanya, secara otomatis kita mencari makanan yang manis dan asin. Ya, itu berarti kita bernafsu utk menikmati junk-food.
3. Tidur adalah vitamin otak yang sesungguhnya.
Kemampuan otak sangat dipengaruhi oleh tidur. Kecerdasan, daya ingat, konsentrasi, ketelitian, kreativitas, hingga kemampuan untuk menghitung dengan cepat hanya dibangun saat tidur. Proses tidur yang kompleks menentukan kualitas manusia. Mau tingkatkan produktivitas? Tidurlah yang sehat.
4. Wanita yang cukup istirahat adalah wanita yang bahagia.
Penelitian membuktikan bahwa kurang tidur membuat wanita kurang bahagia. Kurang tidur dianggap lebih mengganggu dibandingkan faktor-faktor lain yang menyebabkan stres. Salah satu kunci pernikahan yang bahagia adalah wanita yang cukup tidur. Jadi, para suami, atasi kebiasaan mendengkur Anda.
5. Tidur berkaitan dengan kanker.
Wanita yang tidur kurang dari 7 jam tiap harinya mempunyai risiko 47 persen lebih tinggi untuk menderita kanker payudara, walaupun ia orang yang sehat, menjaga diet, dan berolahraga rutin. Bandingkan dengan wanita buta. Risiko mereka mengalami kanker payudara lebih rendah 50 persen. Karena paparan cahaya yang terbatas, tidur mereka pun lebih panjang dan teratur. Kadar hormon melatonin mereka pun didapati lebih tinggi, sedangkan estrogen lebih rendah. (@dhedi'sh / Sumber : health.kompas.com)