Tepat pada 12/12/12 yang jatuh di Rabu lalu, National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) memotret foto Bumi. Foto tersebut mengindikasikan sebuah bibit badai di Samudra Pasifik.
Dilansir dari Space, Kamis (13/12/2012), tanggal, bulan dan tahun yang memiliki angka sama itu tidak akan terulang sampai satu abad ke depan. Tanggal tersebut hanya tanggal biasa dan saat itu, NOAA berhasil memotret Bumi tepat pada pukul 7.00 pagi waktu Eropa.
Hasil jepretan Bumi pada tanggal 12/12/12 menampilkan sebuah bibit badai yang sedang terbentuk di atas Samudera Pasifik. Menurutu NOAA, bibit tersebut akan segera berubah menjadi Badai Tropis Evan.
Bibit badai itu tampak berupa awan yang membentuk pusaran di sudut kiri bawah foto Bumi. Badai tersebut saat ini berjarak 233 kilometer dari wilayah barat Pago, Ibukota Samoa.
Sementara itu pada tanggal yang sama, satelit Suomi NPP memotret Bumi pada malam hari. Fotonya menunjukkan Bumi serupa kelereng hitam atau Black Marble. Foto tersebut merupakan pelesetan dari foto terkenal bernama Blue Marble yang dipotret oleh astronot Apollo 17. (@dhedi'sh / Sumber : techno.okezone.com)
