CARA AMAN DAN CERDAS BELANJA ONLINE
Simak tips dari TrendMicro, perusahaan sekuriti internet ini.
Belanja online di akhir tahun 2012 semakin meningkat. Menurut studi
Harvard School of Bussines yang digelar pada akhir Agustus 2012 lalu,
nilai pasar e-commerce di Indonesia mencapai US$0,9 miliar.
Sedangkan
survei MasterCard Worldwide pada Februari lalu menemukan nilai toko
online terus meningkat sampai 15 persen pada pertengahan tahun 2012.
Sementara, menurut data dari Trend Micro, rata-rata konsumen belanja online adalah wanita berusia di atas 42 tahun dengan menghabiskan dana sekitar US$400 dalam setahun.
Meningkatnya tren belanja online ini membuat para penjahat cyber
melirik ranah bisnis online, sehingga para penggila belanja online
dituntut bijak dan juga lebih berhati-hati dalam berbelanja. Namun
demikian, untuk konsumen belanja online di Indonesia, kondisinya masih
cukup aman karena pembayarannya masih dengan cara tradisional.
"Saat
ini situs online hanya sebagai tempat promosi, bukan sebagai tempat
pembayaran. Penggunaan kartu debit dan kredit masih belum merata di
Indonesia. Tapi, tetap saja pengguna harus tetap berhati-hati," kata
Business Development Manager Trend Micro, Aulia Huriadi di Jakarta.
Untuk mencegah terjadinya kejahatan cyber
pada saat belanja online, Trend Micro sebagai perusahaan jasa keamanan
internet dan cloud security memberikan beberapa tips aman saat akan
melakukan belanja online. Berikut tips berbelanja aman dari Trend Micro:
1.
Bookmark situs online yang resmi sebagai informasi penting saat ingin
melakukan belanja online. Cara ini untuk meminimalisir kemungkinan
tertipu dengan situs buatan para peretas.
2. Hati-hati dengan
ajakan klik untuk kiriman penawaran barang dan diskon menarik melalui
email. Biasanya penawaran melalui email akan membawa Anda pada link
palsu dan attachment yang isinya akan menginfeksi komputer Anda.
3.
Cek dan verifikasi kiriman penawaran yang tidak masuk akal yang ada
diakun sosial media, baik itu Facebook, Line, Twitter, dan lain-lain.
4.
Periksa kembali halaman pembayaran, jika pembayaran melalui pihak
ketiga melalui kartu kredit pastikan Anda berada pada alamat yang benar.
Jangan sampai Anda masuk ke dalam jebakan peretas untuk memasukkan data
pribadi yang pada akhirnya data tersebut disalahgunakan.
5. Jika
Anda penggila belanja online, tidak ada salahnya menginstal software
keamanan yang bisa mem-block aksi para peretas dan menjamin Anda masuk
ke dalam situs belanja yang aman sebelum meng-kliknya.
(@dhedi'sh / Sumber : VIVAnews)